Rabu, 12 Oktober 2011

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMEN MEMILIH SEPATU CONVERSE DI BANDINGKAN ADIDAS



http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcR7ls0p8cv-pbobCI4pEH03iW5vcbgVUQzx0tTyxYHBbKXN6jU9ctC1WbUI
Dalam usia 30 akhir, Marquis Converse Mill, yang sebelumnya sebagai manajer di sebuah perusahaan manufaktur alas kaki, membuka Converse Rubber Shoe Company (sama sekali tidak berhubungan dengan Boston Rubber Shoe Company didirikan oleh sepupu keempat Elisa Converse) di Malden, Massachusetts pada tahun 1908. Perusahaan ini merupakan produsen sepatu karet, menyediakan alas kaki bersol karet winterized untuk pria, wanita, dan anak-anak. Pada 1910, Converse memproduksi 4.000 adalah sepatu sehari-hari, tetapi tidak sampai 1915 bahwa perusahaan mulai memproduksi sepatu olahraga untuk tenis. Titik utama perusahaan balik datang pada tahun 1917 ketika sepatu basket Converse All-Star diperkenalkan. Kemudian pada tahun 1921, seorang pemain basket bernama Charles H. "Chuck" Taylor masuk ke Converse mengeluh kaki sakit. Converse memberinya pekerjaan. Dia bekerja sebagai seorang salesman dan duta besar, mempromosikan sepatu di Amerika Serikat, dan pada tahun 1923 tanda tangannya telah ditambahkan ke patch All Star.Dia terus bekerja sampai sesaat sebelum kematiannya pada tahun 1969. Converse sepatu juga disesuaikan untuk New York Renaissance (yang "Rens"), basket pertama semua tim basket hitam pro.

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/8/81/Adidas.jpg
adidas-Salomon AG, juga dikenal sebagai adidas, adalah sebuah perusahaan sepatu Jerman. Perusahaan ini dinamakan atas pendirinya, Adolf (AdiDassler, yang mulai memproduksi sepatu pada 1920-an di Herzogenaurach dekat Nuremberg. Rancangan baju dan sepatu perusahaan ini biasanya termasuk tiga strip paralel dengan warna yang sama, dan motif yang sama digunakan sebagai logo resmi adidas.
Rudolf Dassler, adik Adi, mendirikan perusahaan saingan, Puma.


Selama lebih dari 80 tahun lamanya grup Adidas telah menjadi bagian dari dunia olahraga di segala bidangnya dengan menawarkan sepatu, pakaian serta beragam aksesori pelengkap olahraga yang bernilai seni pada setiap produknya. Sekarang, grup Adidas telah mengglobalisasi dan menguasai di bidang industri produk olahraga dan menawarkan portfolio yang begitu luas dari segi produk di seluruh dunia. Strategi grup Adidas sangatlah simpel: memperkuat bran secara terus menerus dan mengimprovisasi posisi kompetitif serta keuangan mereka. Aktivitas perusahaan dan lebih dari 150 cabangnya dipantau langsung oleh pemimpin grup di Herzogenaurach, Jerman. Tertanggal 31 Desember 2009, grup Adidas tercatat mempekerjakan sebanyak 38,982 orang selama setahun penuh.
Pada Agustus 2005, adidas mengakuisi rivalnya,Reebok, dalam upaya memperketat persaingan denganNike.



KEUNGGULAN SEPATU CONVERSE

Menurut Jennifer Aaker, “The Brand Personality dimensions” adalah suatu kerangka untuk menggambarkan dan mengukur “personality/kepribadian” brand dalam lima dimensi inti. Model ini mendasarkan lima dimensi inti tersebut berdasarkan analogi manusia.

Pertama adalah sincerity (down to earth, honest, wholesome, cheerful).  
Dimensi ini menunjukkan sifat manusia yang tulus. Nah, kalau mau diaplikasikan pada brand, dimensi sincerity atau kesungguhan hati ini mencerminkan bagaimana brand benar-benar menunjukkan konsistensinya dalam memenuhi need, want, dan expectation dari konsumen. Menurut saya converse mampu menunjukkan orisinalitasnya yang ditunjukkan dalam desain-desain sepatunya yang kasual dan menunjukkan jati diri pemakainya yang apa adanya. Dan sifat down to earth, honest, wholesome, dan cheerful ini sesuai dengan kepribadian converse.

Kedua adalah excitement (daring, spirited, imaginative, up to date).  
Excitement artinya kegembiraan, bagaimana sebuah brand mampu memberikan kesenangan pada pemakainya. Menurut saya converse mengacu pada elemen spirited dan imaginative. Elemen spirited menunjukkan kepribadian brand yang penuh semangat, muda, dan cool. Sedangkan elaman imaginative menunjukkan kepribadian brand yang penuh inspirasi dan unik.

Ketiga adalah dimensi competence (reliable, intelligent, succesfull).  
Dimensi competence ini menunjukkan bahwa suatu brand punya kemampuan untuk menunjukkan keberadaannya di pasar. Dalam hal ini converse telah memenuhhi tiga element dalam dimensi competence, dimana converse benar-benar dapat diandalkan (reliable), pandai memenuhi need, want, dan expectation konsumen (intelligent), serta sukses dalam meraih pasar (succcesfull). Ini ditunjukkan dengan banyaknya pengguna/konsumen dari converse.

Keempat adalah dimensi sophisticating (upper class, charming).  
Dimensi ini lebih mengacu pada bagaimana suatu brand memberikan nilai bagi konsumennya. Ada dua elemen yaitu upper class dan charming. Kalau dilihat dari segi harga, converse memang bisa dibilang cukup mahal, kelasnya menengah ke atas. Elemen charming lebih mengacu pada penampilan produk suatu brand.
Dimensi yang kelima adalah rugedness (outdoorsy dan tough).  
Dimensi ini menunjukkan bagaimana sebuah brand mampu bertahan di tengah persaingan brand-brand lain. Elemen outdoorsy mengacu pada sifat kokoh dan maskulin, sedangkan tough menunjukkan elemen yang kuat. Converse menunjukkan bahwa ia mampu bertahan di tengah persaingan brand-brand dengan produk yang sejenis. Ini dibuktikan masih eksisnya converse di pasar sepatu dunia.
Pada intinya kepribadian brand (personality brand) bisa dibangun jika sebuah brand benar-benar dimaintain dengan baik oleh perusahaan . Selain itu, bagaimana suatu brand mampu memberikan kualitas dan harapan yang diinginkan oleh konsumen. Jika suatu brand mampu menunjukkan dan mempertahankan nilainya, maka ia akan mampu bertahan di tengah persaingan. Namun perlu diingat pula, diperlukan inovasi dan kreativitas dalam membangun nilai brand dan yang terpenting adalah konsistensi serta kontinuitas dalam proses membangun brand. Bagaimana brand equity bisa terbentuk melalui brand awareness, brand association, perceived quality, dan brand loyalty. Perlu diingat bahwa aktivitas membangun brand adalah suatu proses yang membutuhkan waktu yang tidak sedikit, aktivitas membangun brand adalah aktivitas yang sifatnya adalah jangka panjang. 
Dari Converse, kita bisa belajar bahwa ketekunan, kerja keras dan konsistensi dalam membangun brand sehingga terbentuk suatu kualitas yang mempunyai nilai akan membantu suatu brand semakin lekat di hati para konsumennya.




KEUNGGULAN SEPATU ADIDAS
1.ADIDAS ADINOVA (WITH ADIPRENE)
1.      bahan dasar sepatu kulit sapi
2.       alas kaki menggunakan adiprene yang berguna untuk kenyamanan dalam pijakan, menjaga keseimbangan kaki dan mengurangi getaran
3.       model classic adidas yang tidak habis dimakan jaman
4.       sepatu dengan kontrol bola yang tinggi

2.ADIDAS ADIQUESTRA
1.      model classic adidas yang tidak habis dimakan jaman
2.       sepatu dengan kontrol bola yang tinggi
3.       kualitas bahan cukup baik
4.       mendukung akurasi tendangan
3.ADIDAS F5i
1.      sepatu futsal kategori speed ( sepatu yang ringan)
2.      ujung sepatu yang melancip memudahkan dalam melalukan tendangan ujung kaki
3.       bahan sepatu memudahkan dalam mengontrol bola
4.ADIDAS F5i ADIZERO
1.      sepatu futsal kategori speed ( sepatu yang teringan untuk futsal)
2.      bahan sepatu sudah diperbaharui
3.       ujung sepatu yang melancip memudahkan dalam melakukan tendangan ujung kaki
4.       bahan sepatu memudahkan dalam mengontrol bola

5.ADIDAS F10i (WITH ADIPRENE)
1.      sepatu futsal kategori speed ( sepatu yang ringan)
2.      alas kaki menggunakan adiprene yang berguna untuk kenyamanan dalam pijakan, menjaga keseimbangan kaki dan mengurangi getaran
3.       bahan sepatu ditingkatkan dengan lapisan bening yang lebih baik berguna untuk mengontrol bola ujung sepatu yang melancip memudahkan dalam melakukan tendangan ujung kaki


6.ADIDAS PREDATOR X ABSOLADO (WITH ADIPRENE)
1.      Alas kaki menggunakan adiprene yang berguna untuk kenyamanan dalam pijakan, menjaga keseimbangan kaki dan mengurangi getaran
2.       Bentuk sepatu yang disempurnakan untuk melakukan tendangan akurat
3.       Meningkatkan power tendangan
4.       Bahan sepatu yang kualitas terbaik dan nyaman
5.       Bentuk sepatu yang melekat dengan kaki dengan jahitan yang padat
6.       Bentuk tali yang menyamping menambah wilayah sepatu untuk menendang bola


SUMBER :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silakan berkomentar :D