IF CLAUSE

Ada 3 tipe :

Type 1 : If simple present, present future
Note : pengandaian ini bisa terjadi apabila kondisinya memungkinkan

If the door is open, I can go out	Jika pintu itu terbuka, saya bisa keluar
If I have a chair, I can sit down	Jika saya punya kursi, saya bisa duduk
If you have a lot of money, you can buy a car	Jika kamu punya banyak uang, kamu bisa membeli mobil
If the weather is good, we can play batminton	Jika cuaca bagus, kita bisa bermain badminton
I always cry if I feel an onion	Saya selalu mengeluarkan air mata jika mengupas bawang

I always cry if I feel an onion	Saya selalu mengeluarkan air mata jika mengupas bawang
You can do anything if you try	Kamu bisa melakukan apa saja jika berusaha
He can reach the ceiling if he stands on the chair	Dia bisa menggapai langit-langit itu jika berdiri di kursi

Type 2 :
Pattern : If + Past Tense, Past Future
( S + V 2 ), ( S + Would + V1 )

Pattern : If + S + Were + Adjective / Noun , S + Would + V1
Note, conditional tipe 2. pengandaian tidak terlaksana di waktu sekarang.

If Agus were a Valentino Rossi, he would to become world GP Champion.

Jika Agus adalah Valentino Rossi, ia akan menjadi juara dunia GP Champion.

Fact : Agus is not a Valentino Rossi, he doesn’t to become world GP Champion.
Fakta: Agus bukan Valentino Rossi, dia tidak menjadi juara dunia GP Champion.

If Iwan were Lionel Messi, I would to become the best soccer player in the world.

Jika Iwan adalah Lionel Messi, saya akan menjadi pemain sepak bola terbaik di dunia.

Fact : Iwan is not Lionel Messi, he doesn’t to become the best soccer player in the world.

Fakta: Iwan bukan Lionel Messi, dia tidak menjadi pemain sepakbola terbaik di dunia.

If Budi has enough time, he usually walks to campus.
Jika Budi memiliki cukup waktu, biasanya ia berjalan ke kampus.

Fact : Budi is not enough time, so he is not walks to campus.

Fakta: Budi tidak punya cukup waktu, sehingga ia tidak jalan ke kampus.

If Adam were a Taufik Hidayat, he would to become World Badminton player.
Jika Adam adalah Taufik Hidayat, ia akan menjadi pemain Bulutangkis Dunia.

Fact : Adam is not Taufik Hidayat, so he is not world Badminton Player.

Fakta:  Adam bukan Taufik Hidayat, jadi dia bukan pemain Bulutangkis Dunia.

If Herdin were a Bambang Pamungkas, he would to become Indonesia Super league Champion.

Jika Herdin adalah Bambang Pamungkas, ia akan menjadi Juara Super Liga Indonesia.

Fact : Herdin not a Bambang Pamungkas, so he is not to become Indonesia Super league Champion.
Fakta: Herdin bukan Bambang Pamungkas, sehingga ia tidak menjadi Juara Super Liga Indonesia.

If Malik were a Justin Bieber, he will hold concerts around the world.
Jika Malik adalah Justin Bieber, dia akan mengadakan konser di seluruh dunia.

Fact : Malik is not Justin Bieber , so he is not will hold concerts around the world.

Fakta: Malik bukan Justin Bieber, jadi dia tidak akan mengadakan konser di seluruh dunia.

If Aris were a M Schumacher, he would to become World FI GP player.

Jika Aris adalah M Schumacher, dia akan menjadi pemain Dunia FI GP.

Fact : Aris is not M Schumacher, so he is not to become World FI GP player.

Fakta: Aris bukan M Schumacher, sehingga ia tidak menjadi pemain Dunia FI GP.

If Nurul were a Rihanna, She will hold concerts around the world.

Jika Nurul adalah Rihanna, Dia akan mengadakan konser di seluruh dunia.

Fact : Malik is not Rihanna , so She is not will hold concerts around the world.

Fakta: Malik bukan Rihanna, jadi Dia tidak akan mengadakan konser di seluruh dunia.

Type 3 : 

Pattern : If + Past Perfect Tense, Conditional Perfect Tense
If + Clause ( anak kalimat ) , Main clause ( induk kalimat )
If + ( S + Had + V3 / Past participle, S + Would/Should + Have + V 3 + yesterday, last night , last year, etc.
Note : Pengandaian tipe 3 menyatakan pengandaian tidak terlaksana di waktu lampau.

If I had had money, I woul d have bought a plane.

Jika aku punya uang, saya telah membeli pesawat. 
Fact : I Didn’t have money, so I didn’t buy a plane.  

Fakta: Saya Tidak punya uang, jadi saya tidak membeli pesawat.
 
If Galih had been an actor, he wasn’t a superstar.
Jika Galih seorang aktor, dia bukan superstar. 

Fact : Galih Wasn’t an actor, he wasn’t a superstar.
Fakta: Galih Bukankah seorang aktor, ia bukan superstar.

 

If the teacher had not come, he would not have studied.
Jika guru tidak datang, ia tidak akan belajar. 

Fact : The teacher came, we studied.
Fakta: Guru datang, kita belajar.

If Mike had had HP, he would have sent SMS to some beautiful girls.

Jika Mike punya HP, ia akan mengirim SMS ke beberapa gadis-gadis cantik.

Fact : He didn’t have HP, He didn’t sent SMS t some beautiful girls.
Fakta: Dia tidak punya HP, Dia tidak mengirim SMS beberapa gadis-gadis cantik.

 

If I had had money, I would have bought a yacht.
Jika aku punya uang, saya akan membeli kapal pesiar.

Fact : I Didn’t have money, so I didn’t buy a yacht.

Fakta: Saya Tidak punya uang, jadi saya tidak membeli kapal pesiar.

 

If I had had money, I would have bought a luxury house.
Jika aku punya uang, saya akan membeli sebuah rumah mewah. 

Fact : I Didn’t have money, so I didn’t buy a luxury house.

Fakta: Saya Tidak punya uang, jadi saya tidak membeli rumah mewah.

SUMBER : 

- http://www.belajarbahasainggrisyuk.com/contoh-conditional-clause-kalimat-pengandaian/

- http://yogi-unitedblog.blogspot.com/2012/03/tugas-bahasa-inggris.html

- http://garlina.blogspot.com/2010/03/structureconditional-sentence-dengan-if.html